Potensi Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus Altilis Park.) Sebagai Antifungi Terhadap Pertumbuhan Sclerotium Rolfsii Secara In- Vitro

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Silvi Lathifah
Moralita Chatri

Abstract

Sclerotium rolfsii merupakan jamur patogen penyebab busuk akar, busuk batang, dan layu hampir pada semua tanaman pertanian. Saat ini dalam mengendalikan S. rolfsii petani menggunakan fungisida sintetik, akan tetapi penggunaan fungisida sintetik dalam jangka waktu yang lama memberikan dampak negatif bagi lingkungan. Sehingga diperlukan fungisida yang ramah lingkungan salah satunya menggunakan ekstrak daun sukun (Artocarpus altilis) dalam menghambat pertumbuhan S. rolfsii. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat potensi ekstrak daun sukun terhadap pertumbuhan S. rolfsii dan mengetahui aktifitas antifungi dari konsentrasi ekstrak daun sukun terhadap S. rolfsii. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 2021 sampai Januari 2022 di Laboratorium Penelitian Terpadu Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Padang. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 ulangan dengan pemberian ekstrak daun sukun konsentrasi 0% (kontrol), 10%, 20%, 30% dan 40%. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dengan uji lanjut Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukan ekstrak daun sukun mampu menghambat pertumbuhan jamur S. rolfsii. Pada konsentrasi 10%, dan 20% menunjukkan kriteria sedang dan pada konsentrasi 30 % dan 40%  menunjukan kriteria kuat

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Lathifah, S., & Chatri, M. (2022). Potensi Ekstrak Daun Sukun (Artocarpus Altilis Park.) Sebagai Antifungi Terhadap Pertumbuhan Sclerotium Rolfsii Secara In- Vitro. Jurnal Serambi Biologi, 7(3), 283-289. https://doi.org/10.24036/srmb.v7i3.77

DB Error: Unknown column 'Array' in 'where clause'